CITRA VEKTOR
Hallo semuanya, Selamat bertemu kembali dengan sibee.
Kali ini Sibee ngga akan kasih tuorial dulu ya tapi Sibee akan membahas tentang Citra Vektor. Di blog ini kalian bisa mengetahui berbagai hal mengenai citra vektor mulai dari pengertian,ciri-ciri,kekurangan dan kelebihan,perbedaan citra vektor dan bitmap serta aplikasi yang digunakan dalam membuat citra vektor.
Oke langsung saja di baca ya.. Semoga bermanfaat ya.
1) Pengertian Citra Vektor
Citra vektor/gambar vektor merupakan gambar digital yang berdasarkan persamaan matematis. Gambar Vektor terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik menjadi garis atau kurva untuk kemudian menjadi sebuah objek.
Beberapa format file citra vektor di antaranya: svg, eps, wmf , cdr dan lain sebagainya.Gambar vektor tidak tergantung pada resolusi. Citra vektor dapat diperbesar atau diperkecil ukuran gambar tanpa kehilangan detail gambarnya. Disamping itu gambar vektor akan mempunyai ukuran file yang lebih kecil dan dapat diperbesar atau diperkecil bentuknya tanpa merubah ukuran filenya.
Citra vektor merupakan jenis gambar yang paling tepat untuk mengolah/membuat gambar logo atau setting percetakan hal ini dikarenakan citra vektor tidak akan pecah saat diperbesar sampai ukuran berapapun.
Ciri – Ciri Citra Vektor
Citra vektor terdiri susun dari persamaan matematika
Grafik dengan type Vektor merupakan gambar yang dibentuk oleh objek berupa garis dan kurva.
Citra vektor tidak terlihat pecah saat diperbesar
Kualitas hasil gambar dari type vektor tidak tergantung pada resolusi gambar.
Ukuran file gambar relatif kecil
Dalam penyimpanan file, type Vektor hanya memerlukan ruang penyimpan yang relative kecil
Ukuran file gambar tidak tergantung pada resolusi komputer
Teknik pewarnaan gradasi membutuhkankemampuan yang lebih agar menghasilkan gambar yang realistis.
Kelebihan dan kekurangan dari citra vektor
Kelebihan :
Ukuran file relatif kecil dibandingkan bitmap
Ketajaman gambar tidak akan berubah meskipun diperbesar
Ruang penyimpanan untuk objek gambar lebih efisien
Dapat dicetak pada resolusi tertingi pada printer
Kekurangan :
Pemberian warna kurang detail
Kurang realistic
Perbedaan Citra Vektor dengan Bitmap
Citra Vektor :
Ukuran file lebih kecil
Teknik penyajian gambar berdasar persamaan matematis
Ketajaman gambar tidak berubah meskipun diperbesar
Ukuran file tidak dipengaruhi besarnya gambar
Tidak mampu menampilkan gambar secara detail dan kompleks
Citra Bitmap :
Ukuran file relatif lebih besar dibandingkan vektor
Teknik penyajian gambar berdasar pixel
Jika semakin diperbesar gambar akan terlihat kabur
Mampu menampilkan gambar secara detail dan kompleks
Aplikasi pengolah citra vector
Karya seni dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari , misalnya website, blog, kartu nama, kartu undangan, liflet, brosur, seni fotografi dan lain-lain. Banyak pengguna PC atau Laptop yang menciptakan sebuah blog dengan desain grafis yang paling menarik untuk ditampilkan. Oleh karena itu banyak program-program aplikasi pembuat grafis yang mudah dipelajari dengan fitur-fitur yang canggih dan mudah dioperasikan. Aplikasi pengolah citra vektor sendiri dibedakan menjadi aplikasi pengolah citra vektor 2D dan 3D.
Berikut adalah aplikasi pengolah citra vektor :
Aplikasi pengolah citra vektor 2D antara lain :
Corel draw
Adobe illustrator
Freehand
Macromedia flash
Xara Extreme.
Aplikasi citra vektor yang diolah dalam format 3D antara lain :
Maya 3D
Strata 3D CX
Ulead COOL 3D
Swift 3D
AutoCad
3D Home Architect
google sketchup
dan lain sebagainya.
Satu satu aplikasi pengolah citra vektor yang banyak digunakan oleh editor grafis adalah CorelDraw. CorelDraw memiliki perbedaan aplikasi pengolah grafis vektor yang lainnya. Perbedaan tersebut diantaranya CorelDraw adalah suatu paket software grafis, bukan hanya sebuah editor gambar berbasis vektor. Peralatan – peralatan yang ada memungkinkan penggunanya untuk mengatur kontras, keseimbangn warna bahkan mengubah dari mode RGB (Red Green Blue) menjadi CMYK (Cyan Magenta Yellow). Khusus untuk gambar bitmap dapat diubah dengan Corel PhotoPaint.
CorelDRAW adalah suatu aplikasi desain grafis yang berguna untuk membuat desain vector, logo, dan layout halaman.
Kelebihan coreldraw diantaranya :
Tool-toolnya yang lebih bersifat freehand
Memiliki kemampuan untuk dipadupadankan dengan editing foto
Menghasilkan gambar dari foto dengan penambahan atau editing tulisan dan karakter-karakter tertentu.
Mampu mengimpor atau ekspor file menjadi file jpg, bmp atau lainnya.
Kekurangan yang sering muncul:
Memakan memori dan resource lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang sedang dibuat mempunyai detail yang banyak
Semakin kompleks filenya maka semakin besar file
Warna yang dicetak tidak akurat pada beberapa jenis printer
Pembuatan objek table tidak semudah membuat table dalam aplikasi pengolah angka maupun kata
Saat penggabungan objek vector dan photo/bitmap kualitas cetakannya kurang memuaskan
Kompatibilitas versi CorelDraw banyak kendala dalam sharing ke versi lainnya
Hallo semuanya, Selamat bertemu kembali dengan sibee.
Kali ini Sibee ngga akan kasih tuorial dulu ya tapi Sibee akan membahas tentang Citra Vektor. Di blog ini kalian bisa mengetahui berbagai hal mengenai citra vektor mulai dari pengertian,ciri-ciri,kekurangan dan kelebihan,perbedaan citra vektor dan bitmap serta aplikasi yang digunakan dalam membuat citra vektor.
Oke langsung saja di baca ya.. Semoga bermanfaat ya.
1) Pengertian Citra Vektor
Citra vektor/gambar vektor merupakan gambar digital yang berdasarkan persamaan matematis. Gambar Vektor terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik menjadi garis atau kurva untuk kemudian menjadi sebuah objek.
Beberapa format file citra vektor di antaranya: svg, eps, wmf , cdr dan lain sebagainya.Gambar vektor tidak tergantung pada resolusi. Citra vektor dapat diperbesar atau diperkecil ukuran gambar tanpa kehilangan detail gambarnya. Disamping itu gambar vektor akan mempunyai ukuran file yang lebih kecil dan dapat diperbesar atau diperkecil bentuknya tanpa merubah ukuran filenya.
Citra vektor merupakan jenis gambar yang paling tepat untuk mengolah/membuat gambar logo atau setting percetakan hal ini dikarenakan citra vektor tidak akan pecah saat diperbesar sampai ukuran berapapun.
Ciri – Ciri Citra Vektor
Citra vektor terdiri susun dari persamaan matematika
Grafik dengan type Vektor merupakan gambar yang dibentuk oleh objek berupa garis dan kurva.
Citra vektor tidak terlihat pecah saat diperbesar
Kualitas hasil gambar dari type vektor tidak tergantung pada resolusi gambar.
Ukuran file gambar relatif kecil
Dalam penyimpanan file, type Vektor hanya memerlukan ruang penyimpan yang relative kecil
Ukuran file gambar tidak tergantung pada resolusi komputer
Teknik pewarnaan gradasi membutuhkankemampuan yang lebih agar menghasilkan gambar yang realistis.
Kelebihan dan kekurangan dari citra vektor
Kelebihan :
Ukuran file relatif kecil dibandingkan bitmap
Ketajaman gambar tidak akan berubah meskipun diperbesar
Ruang penyimpanan untuk objek gambar lebih efisien
Dapat dicetak pada resolusi tertingi pada printer
Kekurangan :
Pemberian warna kurang detail
Kurang realistic
Perbedaan Citra Vektor dengan Bitmap
Citra Vektor :
Ukuran file lebih kecil
Teknik penyajian gambar berdasar persamaan matematis
Ketajaman gambar tidak berubah meskipun diperbesar
Ukuran file tidak dipengaruhi besarnya gambar
Tidak mampu menampilkan gambar secara detail dan kompleks
Citra Bitmap :
Ukuran file relatif lebih besar dibandingkan vektor
Teknik penyajian gambar berdasar pixel
Jika semakin diperbesar gambar akan terlihat kabur
Mampu menampilkan gambar secara detail dan kompleks
Aplikasi pengolah citra vector
Karya seni dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari , misalnya website, blog, kartu nama, kartu undangan, liflet, brosur, seni fotografi dan lain-lain. Banyak pengguna PC atau Laptop yang menciptakan sebuah blog dengan desain grafis yang paling menarik untuk ditampilkan. Oleh karena itu banyak program-program aplikasi pembuat grafis yang mudah dipelajari dengan fitur-fitur yang canggih dan mudah dioperasikan. Aplikasi pengolah citra vektor sendiri dibedakan menjadi aplikasi pengolah citra vektor 2D dan 3D.
Berikut adalah aplikasi pengolah citra vektor :
Aplikasi pengolah citra vektor 2D antara lain :
Corel draw
Adobe illustrator
Freehand
Macromedia flash
Xara Extreme.
Aplikasi citra vektor yang diolah dalam format 3D antara lain :
Maya 3D
Strata 3D CX
Ulead COOL 3D
Swift 3D
AutoCad
3D Home Architect
google sketchup
dan lain sebagainya.
Satu satu aplikasi pengolah citra vektor yang banyak digunakan oleh editor grafis adalah CorelDraw. CorelDraw memiliki perbedaan aplikasi pengolah grafis vektor yang lainnya. Perbedaan tersebut diantaranya CorelDraw adalah suatu paket software grafis, bukan hanya sebuah editor gambar berbasis vektor. Peralatan – peralatan yang ada memungkinkan penggunanya untuk mengatur kontras, keseimbangn warna bahkan mengubah dari mode RGB (Red Green Blue) menjadi CMYK (Cyan Magenta Yellow). Khusus untuk gambar bitmap dapat diubah dengan Corel PhotoPaint.
CorelDRAW adalah suatu aplikasi desain grafis yang berguna untuk membuat desain vector, logo, dan layout halaman.
Kelebihan coreldraw diantaranya :
Tool-toolnya yang lebih bersifat freehand
Memiliki kemampuan untuk dipadupadankan dengan editing foto
Menghasilkan gambar dari foto dengan penambahan atau editing tulisan dan karakter-karakter tertentu.
Mampu mengimpor atau ekspor file menjadi file jpg, bmp atau lainnya.
Kekurangan yang sering muncul:
Memakan memori dan resource lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang sedang dibuat mempunyai detail yang banyak
Semakin kompleks filenya maka semakin besar file
Warna yang dicetak tidak akurat pada beberapa jenis printer
Pembuatan objek table tidak semudah membuat table dalam aplikasi pengolah angka maupun kata
Saat penggabungan objek vector dan photo/bitmap kualitas cetakannya kurang memuaskan
Kompatibilitas versi CorelDraw banyak kendala dalam sharing ke versi lainnya
Komentar
Posting Komentar